Jawabankarena mengapreasiasi seni budaya mancanegara dapat membuat negara itu senang dan negara itu mungkin saja tidak menjelek jelekkan seni budaya negara kita sendiri Penjelasanmaaf ya kalau salah JawabanUntuk menentukan nilai suatu karya seni itu sendiri, karena kegiatan apresiasi meliputi kegiatan melihat, mengamati, menilai, dan menghargai suatu karya rupa mancanegara adalah salah satu perjalanan pemahaman seni rupa berawal dari seni rupa prasejarah, klasik, zaman kerajaan, dan seni rupa zaman baru atau modern. Perkembangan seni rupa yang tertuang di atas tentunya perlu diapresiasi dengan seksama agar keberadaannya dapat bernilai bagi dunia pembelajar.Cagar budaya ini merupakan bukti kekayaan yang dimiliki oleh bangsa, maka sudah seharusnya juga bagi kita bersama untuk melestarikannya. Selain itu, cagar budaya juga merupakan wujud pemikiran dan perilaku kehidupan manusia yang sudah terlaksana sejak zaman dulu hingga menjadi sejarah," kata Kustini sebagaimana dilansir laman UGM, Selasa (26/7).
Kompetensi Dasar Menerapkan Apresiasi Seni Budaya Mancanegara Melaksanakan Apresiasi Seni Budaya Mancanegara Tujuan Pembelajaran Menentukan Apresiasi Seni Budaya Mancanegara Meliputi Karya Seni Rupa dua dimensi Dan Seni Musik Klasik berupa Instrumen Menerapkan Apresiasi Seni Budaya Mancanegara Meliputi Karya Seni Rupa dua dimensi Dan Seni Musik berupa Instrumen musik Klasik PEMBAHASAN 1. APRESIASI SENI BUDAYA MANCANEGARA Karya Seni Rupa Dua Dimensi LUKISAN MONALISA KARYA LEONARDO DA VINCI Lukisan monalisa merupakan lukisan minyak diatas kayu polar. Lukisan ini memiliki lebar 53 cm dan panjangnya 77 cm yang tergantung di balik cermin yanng terlindungi. Sebelum dipindah ke suatu galery khusus pada April 2005. Lukisan ini menggambarkan seorang wanita berambut keriting kecoklatan yang mengenakan gaun panjang berwarna coklat dilengkapi dengan renda, baju yang dikenakan oleh obyek lukisan tersebut dilapisi dengan kain lutsinar. Dalam lukisan monalisa ini, ia tidak terlihat memiliki alis dan bulu mata. Dan jari kirinya belum sepenuhnya selesai. Dan juga memiliki noda hitam di sudut mata dan ujung dagunya. Wanita yang bertubuh gemuk tersebut dilukis di depan sebuah background yang menggambarkan pemandangan danau dan pegunungan. Selain itu lukisan setengah badan ini menggambarkan wanita yang tatapannya menuju pengunjung dengan ekspresi yang seringa dideskripsikan sebagai enigmatik dan misterius. Menurut pengamatan cara matanya memandang membuat senyuman Monalisa hanya tampak unik ketika seseorang memandang bagian lain dari lukisan tersebut. Dari segi 'pengenal emosi' itu memberikan kesimpulan bahwa wanita dalam lukisan Leonardo Da Vinci tengah berada dalam beberapa kondisi emosional, delapan puluh persen dikatakan gembira, sembilan persen muak, enam persen takut, dan dua persen marah. Karya Seni Musik Berupa Instrumen Musik Klasik Cello Nama cello adalah singkatan dari kata dalam bahasa Italia violoncello, yang berarti “violone kecil”. Violone adalah sebuah instrumen yang kuno, sebuah viol besar, yang mirip dengan bass modern. Cello paling erat terkait dengan musik klasik Eropa. Ia adalah bagian dari orkestra standar dan memberikan suara bas dalam sebuah kuartet gesek, serta bagian dari banyak kelompok musik kamar. Sejumlah besar concerto dan sonata telah digubah untuknya. Alat musik ini kurang lazim dalam musik pop, namun kadang-kadang ditampilkan dalam rekaman-rekaman pop dan rock. Di antara karya-karya Barok yang paling terkenal untuk cello adalah karya J. S. Bach Unaccompanied Suites for Cello, yang biasanya dikenal sebagai Bach Cello Suites. Sebuah contoh lagu era klasik adalah karya Haydn Cello Concerto 1 in C major. Repertoar standar era romantik termasuk Cello Concerto in B minor oleh AntonĂn Dvořák, Cello Concerto in E minor oleh Elgar, dan dua sonata oleh Brahms. Komposisi-komposisi modern dari awal abad ke-20 termasuk sonata-sonata cello tanpa iringan oleh Paul Hindemith opus 25 dan Zoltán Kodály opus 8. Rekaman-rekaman di dalam genre Avant Garde telah menghidupkan kembali keluwesan alat musik ini. Contohnya adalah Night of the Four Moons oleh George Crumb. Cara Menggunakan dengan Menggesekan Senar Violin Sehingga Terjadi Suara Gesekan Yang Menghasilkan Nada. Bahan Pembuatan Alat Musik cello Bahan pembuatan cello biasanya terbuat dari kayu walaupun beberapa cello saa ini banyak yang terbuat dari serat karbon. Cello tradisional memiliki bahan atas terbuat dari layu spruce, dengan maple untuk bagian belakang, sisi, dan lehernya, kayu-kayu yang lain, seperti poplar atau willow, kadang kadang digunakan untuk bagian belakang atau sisinya. Dawai-dawai cello modern biasanya terbuat dari baja, nilon, usus atau bahan-bahan sintesis lainnya yang dilapisi dengan berbagai gulungan logam. Alat musik ini merupakan alat musik klasik eropa khususnya Italia. 2. MENERAPKAN APRESIASI SENI BUDAYA MANCANEGARA Apresiasi terhadap Karya Seni Rupa Dua Dimensi lukisan MONALISA 1. Lukisan itu menjadi populer setelah dicuri dari Muzium Louvre pada 21 Agustus 1911. Seorang pekerja musium bernama Vincenzo Peruggia akhirnya terbukti bersalah atas kasus tersebut. Lukisan itu ditemukan dan dikembalikan kembali ke Museum Louvre dua tahun kemudian. 2. Terdapat beberapa perbedaan pendapat yag mengatakan bahawa Mona Lisa membiarkan rambutnya terurai hingga ke bahu seperti terlihat dalam lukisan. Namun hal itu disanggah dengan kenyataan bahwa seakan-akan rambut itu sebenarnya adalah kain pelindung kepala dan hanya beberapa helai rambut yang terlihat. Sebab perbuatan membiarkan rambut bebas terurai di zaman Renaissance adalah ciri wanita muda yang tidak memiliki sopan santun. 3. Popularitas lukisan Mona Lisa dijadikan sebagai inspirasi karya lagu lebih dari 10 kali, juga diangkat sebagai tema film dan berbagai seni sastra lainnya. 4. Nama Mona Lisa’ diberikan kepada lukisan tersebut 31 tahun setelah kematian Da Vinci. Selain Mona Lisa, judul lainnya adalah La Gioconda’. Apresiasi Terhadap Karya Seni Musik Berupa Instrumen Musik Klasik Musik klasik Eropa merupakan musik yang paling lekat dengan alat musik cello. Cello merupakan puing dari orkesta standart dan memberi efek suara bass dalam sebuah kuartet gesek. Sejumlah besar sonata dan concerto bentuknya telah diubah, alat musik ini bukanlah hal yang wajar untuk musik pop, namun pernah diperlihatkan dalam rekaman-rekaman jenis musik rock. Alat musik cello merupakan alat musik gesek yang cara memainkannya sama persis dengan biola. Bila para pemain biola disebut violin maka para pemain cello disebut dengan Cellis.
Apresiasi, dalam hal ini berarti memahami nilai dan keistimewaan setiap gaya musik. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, istilah apresiasi mempunyai arti: kesadaran terhadap nilai-nilai seni dan budaya dan penilaian/penghargaan terhadap sesuatu. Dengan berlandaskan pada keterangan tersebut dapatlah kiranya ditarik suatu benang merah antara You're Reading a Free Preview Pages 4 to 6 are not shown in this preview. Apresiasi Seni Rupa – Pengertian, Proses, Tujuan, Manfaat, Jenis, Tahapan Mengapresiasi karya seni merupakan menilai atau memberikan penghargaan terhadap karya seni tersebut. Karena di dalam karya seni terkandung unsur keindahan yang dapat dinikmati oleh kita. Pengertian Apresiasi Seni Rupa Apresiasi berasal dari Bahasa Latin yakni appretiatus yang artinya penilaian atau penghargaan. Appreciate dalam Bahasa Inggris berarti menentukan nilai, melihat karya, menikmati lalu menyadari keindahan karya seni tersebut dan menghayati. Jadi mengapresiasi berarti berusaha mengerti mengenai seni dan mampu menlihat segi-segi yang ada didalam seni tersebut, sehingga secara sadar dapat menikmati dan menilai karya seni dengan semestinya. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Definisi Seni Rupa Murni Dan Terapan Beserta Perbedaannya Apresiasi seni merupakan suatu proses penghayatan suatu karya seni yang dihormati serta penghargaan pada karya seni tersebut dan pembuatnya. Secara umum apresiasi seni bisa diartikan sebagai kesadaran menilai melalui cara menghayati suatu karya seni. Kegiatan Apresiasi yaitu Melakukan pengamatan pemahaman. Penilaian atau evaluasi. Mengkritik. Kegiatan seni merupakan kegiatan yang khusus dan istimewa dan merupakan kegiatan yang memberikan kesan mengenai dunia dan sekitarnya melalui sentuhan artistik dan keindahan ciptaan yang ada. Terbentu dari dua kemungkinan yaitu afektif dan kreatif. Proses apresiasi afektif terjadi karena pengamatan seni cepat mengalami empati dan rasa puas. Proses apresiasi kreati terjadi karena pengamat seni sadar dalam menghayati dan menilai menggunakan aspek logika untuk menentukan nilai suatu karya seni. Tahapan Khusus Dalam Proses Apresiasi Kreatif Pengamatan Objek Karya Seni; pendapat Verbeek tentang hal ini bahwa pengamatan bukan hanya menggunakan satu indra saja, tetapi juga mengikuti sertakan pemberdayaan seluruh pribadi. Sehingga ketajaman pengamatan individu tergantung oleh pengetahuan, perasaan, keinginan, pengalaman dan anggapan seseorang. Aktivitas fisiologis, tindakan nayata untuk melakukan sesuatu. Aktivitas psikologis, timbul karena persepsi sampai dengan evaluasi lalu timbul interpretasi imajinatif dan tarikan untuk melakukan hal kreatif. Aktivitas penghayatan, kegiatan merenungkan sebuah objek. Aktivitas penghargaan, timbul karena avaluasi terhadap objek evaluasi bisa terdiri dari saran dan kritikan. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan “Kritik Seni” Pengertian & Fungsi – Jenis – Bentuk Tujuan Apresiasi Seni Rupa Tujuan akhir setelah melakukan kegiatan apresiasi seni rupa ialah untuk Mengembangkan kreasi dan estetis. Mengembangkan serta penyempurnaan hidup. Manfaat Apresiasi Mengapa seseorang melakukan kegiatan apresiasi terhadap karya seni rupa? Tentunya banyak sekali manfaat yang dapat kita peroleh jika kita melakukan apresiasi terhadap suatu karya seni rupa, beberapa di antaranya adalah Agar kita dapat mengenal suatu bentuk karya seni. Artinya, kita tidak hanya tahu bahwa itu adalah karya seni, tapi kita memahami karya seni tersebut dari segala sisi. Agar kita dapat meningkatkan serta memupuk kecintaan kita terhadap suatu karya seni, baik itu karya seni dari bangsa sendiri maupun dari luar. Serta, juga dapat meningkatkan dan memupuk kecintaan kepada sesama manusia. Juga sebagai sarana untuk melakukan penilaian, penikmatan, empati, hiburan, serta edukasi. Apresiasi juga mampu menimbulkan hubungan timbal-balik yang positif antara penikmat karya seni dan pencipta. Selain itu, agar kita juga dapat memperoleh suatu pengalaman dan ilmu baru ketika menikmati karya seni rupa dan sebagai suatu bekal untuk menciptakan serta mengembangkan suatu karya seni yang lebih baik dan berkualitas di kemudian hari. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Pengertian Seni Menurut Para Ahli Dan Bentuknya Jenis Jenis Apresiasi Apresiasi terhadap karya seni sendiri dapat dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu yaitu menilai atau menghargai suatu karya seni yang dapat ditangkap dengan sebatas indrawi saja. yaitu menilai atau menghargai suatu karya seni dengan melibatkan pengamatan dan penghayatan yang mendalam. yaitu menilai atau menghargai suatu karya seni dengan melibatkan klasifikasi, deskripsi, analisis, tafsiran, dan evaluasi serta menyimpulkan hasil penilaian atau penghargaannya. Apresiasi yang satu ini dapat dilakukan dengan mengamati suatu benda secara langsung dan nyata. Tahapan Apresiasi Selain dari jenis-jenis apresiasi yang telah dijabarkan, untuk melakukan suatu apresiasi seni kreatif juga memerlukan lima tahapan khusus sebagai berikut Pengamatan Pengamatan terhadap suatu karya seni ini tidak dilakukan dengan satu indera saja. Namun, dengan memberdayakan seluruh pribadi. Maksudnya, apresiasi ini juga dilakukan dengan ketajaman pengamatan seseorang serta pengetahuan ilmu seni. Aktivitas Fisiologis Aktivitas fisiologis adalah tindakan nyata dalam melakukan suatu pengamatan. Aktivitas Psikologis Aktivitas psikologis merupakan persepsi dengan evaluasi yang kemudian dapat menimbulan suatu interpretas imajinatif sebagai pendorong kreativitas. Aktivitas Penghayatan Aktivitas penghayatan dapat dilakukan dengan mengamati suatu objek karya seni secara mendalam. Aktivitas Penghargaan Aktivitas penghargaan merupakan suatu evaluasi terhadap objek dengan menyampaikan saran atau kritikan. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan “Seni Rupa” Pengertian & Prinsip -Prinsip Mungkin Dibawah Ini yang Kamu Cari Budaya adalah sebuah warna dalam suatu negara. Di dalamnya menggambarkan ciri khas dan karakter yang bersinar di setiap budaya yang terpampang. Indonesia, tak hanya dikenal dengan negara maritim, namun juga kaya akan budaya. Berbagai suku bangsa di dalamnya pun melahirkan adat dan budaya yang beragam, sehingga membuat Indonesia semakin kaya akan keanekaragamannya. Dengan ragam budayanya yang begitu mengagumkan, pemerintah maupun pihak terkait, menggelar aktif berbagai aktivitas yang memperkenalkan budaya Indonesia. Hal demikian, bisa memperkenalkan budaya Indonesia ke berbagai negara dan bisa melestarikan karya leluhur. Berikut ini, akan kami sajikan kepada Anda budaya Indonesia yang disukai mancanegara. 1. Bambu Angklung Siapa yang tak kenal dengan alat musik dari bambu ini? Hanya dengan cara digoyangkan, alat musik berasal dari Jawa Barat ini mendapat pengakuan dari UNESCO. Bahkan mendapat penghargaan dan dinobatkan sebagai bagian dari World Heritage, tak heran popularitas angklung kian meningkat. Kini, angklung sering digelar dan terkenal di Saung Angklung Ujo. 2. Seni Wayang Warisan budaya wayang, ternyata sudah dimasukkan dalam UNESCO sejak tahun 2003. Banyak para wisatawan yang tertarik mencoba dan mempelajari seni wayang ini. Bentuk promosi yang dilakukan pemerintah Indonesia ke Negeri Kangguru pun mendapat sambutan dan apresiasi hangat dari mereka. 3. Batik Kain yang meliputi berbagai corak yang menawan dan menarik ini, ternyata masuk ke dalam daftar UNESCO. Warisan leluhur sejak dahulu kala, kini makin mencuat namanya. Kain ini seringkali menjadi souvenir bagi wisatawan asing, sehingga mereka memberi apresiasi penuh karena setiap keindahan coraknya. Bahkan, pada setiap tanggal 2 Mei diperingati Hari Batik Nasional. 4. Gamelan Alat musik ansambel yang menghasilkan nada yang indah ini, ternyata populer di luar nusantara lho. Sayangnya, minat kalangan muda-mudi Indonesia berkurang dengan alat musik ini. Sebagai contoh, di New Zealand School of Music, gamelan ini bahkan dijadikan kurikulum tetap disana. Di Amerika Serikat pun memajang satu set gamelan di salah satu ruang pameran museum musik. 5. Tari Saman Tarian yang menampilkan gerak tepuk tangan dan gerakan lainnya yang dibawakan oleh banyak orang ini diakui masuk dalam daftar warisan budaya UNESCO. Biasanya tarian ini digelarkan untuk merayakan peristiwa penting dalam adat suatu daerah setempat. Itulah keberagaman budaya Indonesia yang sangat menarik hingga bisa dikenal hingga mancanegara. Kita selaku warga Indonesia perlu mencintai budaya kita sendiri dengan menjaga dan melestarikan budaya leluhur. Jangan sampai budaya kita terancam punah bahkan sampai diakui oleh negara lain. Bagi Anda yang membutuhkan guide lokal berpengalaman dan bisa memberikan pengalaman liburan mengesankan bagi anda, pilih di Atau jika Anda guide tour yang sedang mencari wisatawan, cari juga di GaetLokal. .